Translate

Sunday, June 7, 2015

Books "BY THE TIME YOU READ THIS, I'LL BE DEAD"

Judul Asli : BY THE TIME YOU READ THIS, I’LL BE DEAD
Copyright © 2014 by Julie Anne Peters
Penerbit Noura Books
Alih Bahasa : Hedwigis Chrisma Hapsari
Proofreader : Lani Rachmah
Layout : Nurhasanah Ridwan
Cetakan I : April 2015 ; 322 hlm ; ISBN 978-602-0989-13-6
Harga Normal : Rp. 59.000,-
Rate : 4 of 5

Kisah dengan tema bullying selalu menempati tempat khusus di hatiku. Dan sejauh ini, diriku masih selalu terkejut ‘menyaksikan’ sejauh mana tindakan-tindakan yang dilakukan oleh para pelaku mulai anak-anak hingga remaja, yang masih dianggap sekedar keisengan belaka, justru condong menjurus pada awal dari serangkaian ‘kejahatan’ yang menimbulkan trauma tak terlupakan bagi para korbannya – mereka yang disebut sebagai korban bullying. Julie Anne Peters juga merupakan salah satu penulis yang senantiasa ‘berani’ dalam mengangkat tema-tema sosial pada kaum anak-anak hingga remaja, topik yang acapkali dianggap tabu untuk dibicarakan secara blak-blakan namun justru merupakan ‘monsters’ yang diam-diam menjadi predator rutin di kalangan ini.

Tuesday, June 2, 2015

Books "ME, MUM & MYSTERY : DETEKTIF DADAKAN"

Books “ME, MUM & MYSTERY : DETEKTIF DADAKAN”
Judul Asli : ME, MUM & MYSTERY – DETECTIVE PER CASO
[ book 1 of ME, MUM & MYSTERY Series ]
Text copyright © by Lucia Vaccarino
Illustrations copyright © by Paola Antista
Penerbit Bhuana Sastra (imprint of Penerbit BIP)
Alih Bahasa : Windy Widiati
Editor : Dian Rakhmawati Sumarsana                
Lay out : Maxdalena Wahyuningtyas
Desain : Yanyan Wijaya
Cetakan I : 2014 ; 230 hlm ; ISBN 978-602-249-823-0
Harga Normal : Rp. 50.000,-
Rate : 3 of 5

Emily Wright – gadis berusia 11 tahun yang memiliki kegemaran untuk selalu ‘menyelidiki’ segala jenis aktifitas yang mencurigakan di lingkungan tempat tinggalnya. Tinggal berdua bersama ibunya, Linda Wright di sebuah apartemen kecil, semenjak ayahnya meninggal 6 tahun silam akibat kecelakaan, Emily lebih banyak menghabiskan seorang diri terutama saat menunggu ibunya pulang dari pekerjaannya. Keingin-tahuan Emily yang sangat besar, sayangnya justru acapkali menyebabkan kemarahan orang-orang dewasa, dalam hal ini para tetangga yang menjadi sasaran penyelidikannya. Dan ini juga yang menjadi sumber permasalahan dalam kehidupan keluarga Wright. Di mulai saat Emily ‘menduga’ tetangga apartemennya telah membunuh suami dan menyembunyikan mayatnya di dalam peti. Untuk membuktikan hal tersebut, Emily menyusup masuk tanpa ijin di apartemen mereka ... ia tertangkap basah yang menyebabkan polisi harus dipanggil untuk menangani kasusnya.

Wednesday, April 22, 2015

Books "WEEDFLOWER"

Books “BUNGA LIAR”
Judul Asli : WEEDFLOWER
Copyright © 2005 by Cynthia Kadohata
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Lanny Murtihardjana
Desain Sampul : Marcel A.W.
Cetakan I : Oktober 2008 ; 272 hlm ; ISBN 978-979-22-4088-7
Harga Normal : Rp. 35.000,-
Rate : 4 of 5

SEPERTI INILAH RASANYA KESEPIAN :
Seakan-akan semua orang menatapmu. (Adakalanya Sumiko merasakan ini.)
Seakan-akan tak seorang pun melihat kepadamu. (Sumiko sering mengalaminya.)
Seakan-akan kau tak peduli apa pun. (Ia merasakan ini lebih-kurang sekali seminggu.)
Seakan-akan kau nyaris hendak menangisi tiap hal sepele. (Ia merasakan ini sekitar sekali sehati.)

Rangkaian kalimat pembuka yang mampu menggugah diriku untuk mengetahui lebih dalam tentang sosok gadis cilik bernama Sumiko yang telah menginjak usia 12 tahun. Sumiko bersama adiknya Takao yang biasa dipanggil Tak-Tak, telah menjadi bagian dari keluarga Paman dan Bibinya semenjak kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orang tuanya. Mereka tinggal di salah satu kawasan distrik di California, Amerika Serikat, bersama Jiichan (kakek) dan kedua putra Paman-Bibinya, Ichiro (23 tahun) dan Bull (19 tahun). Sebagaimana pendatang dari Asia, peraturan pemerintah melarang orang-orang yang tidak lahir di Amerika untuk mendaftar sebagai warga negara atau menyewa tanah, lahan tempat tinggal. Meski baik  Jiichan maupun Paman telah bertahun-tahun merantau dan tinggal di Amerika, mereka tak memiliki hak apa pun sebagai warga negara yang senantiasa memberikan slogan jaminan kebebasan dan masa depan yang cerah bagi siapa pun juga. Sumiko dan keluarganya sudah terbiasa untuk hidup berdampingan dengan ‘orang-orang kulit putih’ yang acapkali melihat mereka dengan pandangan berbeda. Kemudian, suatu hari, semuanya berubah ...

Books "APHRODITE THE BEAUTY"

Books “SI CANTIK APHRODITE”
Judul Asli : APHRODITE THE BEAUTY
[ book 3 of GODDESS GIRLS Series ]
Copyright © by Joan Holub & Suzanne Williams, 2010
Penerbit Atria
Alih Bahasa : Sri Noor Verawaty
Editor : M. Sidik
Proof reader : Nugraha
Lay-out : Aniza Pujiati
Ilustrasi sampul : Ella Elviana
Cetakan I : November 2014 ; 162 hlm ; ISBN 978-602-14402-9-2
Harga Normal : Rp. 30.000,-
Rate : 3.5 of 5
[ Re-Blogged from Alice’s Wonderland ]

Athena, Aphrodite, Artemis dan Persephone, empat sahabat yang memiliki kegemaran, sifat serta karakter yang berbeda satu sama lain, terutama Athena yang lebih menyukai berkutat dengan gulungan tulisan dan mempelajari pengetahuan-pengetahuan baru tanpa pernah memperhatikan penampilan atau dandanannya secara serius. Suatu ketika, mendadak si cantik Aphrodite yang sangat memperhatikan penampilan dari ujung kaki hingga ujung rambut, mendapat ide untuk ‘mendandani’ Athena. Didukung oleh Artemis dan Persephone, dimulailah proyek khusus untuk membuktikan kemampuan Aphrodite, mengubah sosok Athena si kutu buku menjadi gadis yang menarik perhatian cowok-cowok di sekelilingnya. Berhasilkah misi tersebut ?

Books "PERSEPHONE THE PHONY"

Books “SI PALSU PERSEPHONE”
Judul Asli : PERSEPHONE THE PHONY
[ book 2 of GODDESS GIRLS Series ]
Copyright © by Joan Holub & Suzanne Williams, 2010
Penerbit Atria
Alih Bahasa : Jia Effendie
Editor : M. Sidik
Proof reader : Nadia Luwis
Lay-out : Aniza Pujiati
Ilustrasi sampul : Ella Elviana
Cetakan I : November 2014 ; 138 hlm ; ISBN 978-602-13302-1-6
Harga Normal : Rp. 30.000,-
Rate : 3 of 5
[ Re-Blogged from Alice’s Wonderland ]

Pernahkah dirimu berpura-pura menyukai sesuatu hanya untuk menyenangkan orang lain atau selalu mengangguk setuju atas pendapat yang dikemukan pihak lain walau di dalam hati dirimu sama sekali tidak menyetujuinya ? Bagaimana jika sepanjang hidupmu, tidak pernah memiliki keberanian untuk mengungkapkan isi hati, pendapat atau keinginan, alih-alih selalu mengikuti arus dan kemauan pihak mayoritas. Pasti sangat tersiksa dan semakin lama semakin menderita karena tidak berani mengakui ‘kebenaran’ yang ada dari dalam diri sendiri. Itulah yang dirasakan oleh Persephone yang selalu tampil penurut dan tidak pernah ribut atau membantah kemauan orang-orang di sekelilingnya. Ia tidak menyukai cara berdandan yang dianjurkan oleh Aphrodite, hingga terpaksa membiarkan dirinya dirias tidak sesuai selera pribadinya. Ia tidak menyukai merajut tetapi tidak mampu menolak ajakan Athena untuk berbelanja bahan-bahan rajutan bahkan menerima pola-pola khusus yang diberikan oleh sahabatnya. Ia tidak suka selalu diawasi dan dikekang oleh ibunya, Demeter, seakan-akan ia masih berusia lima tahun, tapi pernahkah ia mengutarakan keberatan kepada sang ibu ?

Books "ATHENA THE BRAIN"

Books “SI CERDAS ATHENA”
Judul Asli : GODDES GIRLS : ATHENA THE BRAIN
[ book 1 of GODDESS GIRLS Series ]
Copyright © Joan Holub & Suzanne Williams, 2010
Penerbit Atria
Alih Bahasa : Jia Effendie
Editor : Fenty Nadia ; Aniza Pujiati
Ilustrasi : Ella Elviana
Desain Sampul : Wildan A.R.
Cetakan I : Januari 2013 ; 170 hlm ; ISBN 978-979-024-505-1
Harga Normal : Rp. 30.000,-
Rate : 3 of 5
[ Re-Blogged from Alice’s Wonderland ]

"Dear Athena,Barangkali ini akan membuatmu terkejut, tetapi aku, Zeus, Raja para Dewa dan Penguasa Surga, adalah Ayah-mu. Dan itu, tentu saja, menjadikan-Mu Dewi.”
Bagaimana jika suatu hari, tiba-tiba muncul sepucuk surat aneh yang menyatakan diri-mu adalah seorang Dewi ? Athena – gadis cantik berusia 12 tahun, yatim-piatu, tinggal dengan keluarga asuh yang baik hati, suatu pagi menerima sepucuk perkamen yang ternyata dikirim oleh Dewa Zeus : ayah kandung-nya, dan ia menitahkan agar Athena segera berangkat ke Akademi Gunung Olimpus karena seorang Dewi juga harus belajar agar bisa menjadi panutan bagi manusia.